21 Cara Mempercepat Running Windows XP

21 Cara Mempercepat Running Windows XP

1. Untuk menurunkan waktu booting dan meningkatkan performa, tidak usah menggunakan software defrag pihak ketiga, gunakan saja perangkat Defragmenter yang buatan (built-in) Windows, tidak akan jauh beda. Dan juga, sebaiknya menggunakan Harddisk dengan tipe Ultra-133 atau Serial ATA (SATA) dengan buffer 8-MB.

2. Jika RAM PC kurang dari 512 MB, maka sebaiknya ditambah kapasitas memorinya. Hal ini relatif tidak mahal dan akan membantu meningkatkan performa sistem Anda

3. Pastikan file system yang digunakan Windows XP adalah NTFS. Cara memeriksanya:

a. Buka Windows Explorer
b. Klik kanan pada drive C:
c. Klik Properties.

Kalau ternyata file system Anda menggunakan FAT32, maka untuk mengubahnya adalah dengan cara sebagai berikut:
– Backup data-data penting dulu ya.
– Klik Start > Run > ketik CMD
– Setelah muncul jendela Command Prompt, ketik:

Code:  CONVERT C: /FS:NTFS
Catatan: Komputer jangan disela ketika melakukan konversi ini, dan juga dalam keadaan bebas dari virus. File system yang digunakan oleh drive bootable (biasanya C: ) bisa FAT32 atau NTFS. Saya sangat merekomendasikan untuk menggunakan NTFS demi keamanan superior, ketahanan dan efisiensi ruang yang lebih besar.

4. Non aktifkan File Indexing. Layanan File Indexing mengekstraksi informasi dari dokumen-dokumen dan file-file lainnya yang ada pada harddisk dan membuat sebuah “searchable keyword index” (index keyword pencarian). Bisa dibayangkan proses ini sangat memberatkan sistem.

Cara kerjanya sbb:

Seorang user mencari kata, frase, atau properti sebuah dokumen, dari dokumen-dokumen yang jumlahnya ratusan atau ribuan dan ia tidak tahu nama dari dokumen yang dicari. Windows XP dengan fungsi built-in search masih bisa melakukan berbagai macam jenis pencarian tanpa melibatkan Indexing Service. Tapi agak lebih lama. Sistem Operasi harus membuka tiap file ketika diminta tolong mencari apa yang user inginkan.
Kebanyakan orang tidak membutuhkan fitur pencarian ini. Yang biasanya membutuhkan adalah lingkungan perusahaan yang besar dimana ribuan dokumen diletakkan pada paling tidak satu server. Akan tetapi jika hanya semacam system builder, yang kebanyakan kliennya adalah bisnis kecil dan menengah, dan jika para klien tidak membutuhkan fitur tersebut, saya rekomendasikan supaya mendisfungsikannnya (disable) layanan tersebut.

Caranya Mendisfungsikannya:
a. Buka Windows Explorer (My Computer)
b. Klik kanan pada drive C:
c. Pilih Properties
d. Hilangkan tanda centang (checklist) “Allow Indexing Service to index this disk for
fast file searching.”
e. Klik tombol Apply, muncul: apply changes to “C: subfolders and files”
f. Klik tombol OK.
Jika ada pesan peringatan atau error muncul (seperti “Access is denied”), klik tombol Ignore All.

5. Update driver VGA dan chipset motherboard, termasuk update BIOS dan konfigurasinya. Carilah info-info tentang konfigurasi BIOS secara tepat di internet.

6. Kosongkan folder Prefetch windows setiap 3 bulan atau lebih.

Windows XP merekam sebagian dari data atau aplikasi yang sering digunakan agar membuat proses load kelihatan lebih cepat ketika dipanggil oleh user. Hal ini bagus, tetapi untuk waktu yang lama, folder prefetch bisa jadi kelebihan muatan referensi file dan aplikasi yang tidak lagi digunakan. Jika hal itu terjadi, Windows XP akan membuang-buang waktu dan memperlambat performa sistem, ketika melakukan load aplikasi atau file. Tidak ada yang penting dalam folder tersebut, dan seluruh isinya aman untuk dihapus. Folder tersebut terletak di: C:¥WINDOWS¥Prefetch¥

7. Sekali sebulan jalankan disk cleanup. Caranya:
a. Buka Windows Explorer (My Computer)
b. Klik kanan pada drive C:
c. Pilih Properties
d. Klik tombol Disk Cleanup dan delete semua file temporer.

8. Pada Device Manager, klik ganda pada IDE ATA/ATAPI Controllers device, dan pastikan DMA di-enable (diaktifkan) untuk tiap drive yang terhubung ke Primary Controller dan atau Secondary controller.
Lakukan hal ini dengan cara:
a. Klik ganda pada Primary IDE Channel. kemudian klik tab Advance Settings.
b. Pastikan Transfer Mode -nya diset pada “DMA if Available” untuk kedua Device 0
dan Device 1.
c. Lakukan hal serupa pada Secondary IDE Channel.

9. Upgrade Pengkabelan.
Untuk peningkatan teknologi harddisk, dibutuhkan pengakabelan yang akan mendorong performa lebih baik. Pastikan untuk menggunakan kabel 80-wire Ultra-133 untuk semua device IDE dan gunakan konektor yang cocok dengan socket Master/Slave/Motherboard.
Kalo Device-nya cuma satu, harus dihubungkan pada konektor yang paling ujung dari kabel pita (kabel data), jangan pada konektor yang di tengah kabel pita, jika tidak, maka akan terjadi masalah sinyal. Pada harddisk ultra DMA, masalah sinyal ini bias mencegah harddisk memaksimalkan potensinya.

10. Buang semua spyware dari komputer.
Gunakan program gratisan seperti AdAware buatan Lavasoft atau SpyBot Search & Destroy. Setelah program ini terinstal, pastikan untuk melakukan cek update dan mendownloadnya jika ada, sebelum melakukan pencarian spyware di komputer. Apapun program yang ditemukan bisa dihapus secara aman. Semua program gratisan yang meminta spyware untuk dijalankan tidak akan berfungsi lagi. Jika program-program gratisan itu masih dibutuhkan tinggal instal lagi saja.

11. Buang semua program atau item yang tidak perlu dari rutin (routin) Windows Startup dengan menggunakan utilitas MSCONFIG.
Caranya :
a. Klik Start > Run > ketik MSCONFIG > klik OK
b. Klik tab StartUp >? kemudian hilangkan checklist (tanda centang) dari program yang tidak diinginkan.

Tidak paham dengan item-item tersebut? Kunjungi WinTasks Process Library. Situs itu memuat proses sistem, aplikasi yang diketahui dan juga tentang referensi spyware dan penjelsannya. Atau bisa diidentifikasi nama item-item tersebut secara langsung dengan menggunakan google.

12. Buang semua program yang tidak digunakan dari Add/Remove Programs di Control Panel.

13. Matikan beberapa atau semua animasi yang tidak dibutuhkan dan nonaktifkan (disable) active desktop.
Pada kenyataannya, untuk optimasi performa, matikan semua animasi. Windows Xp menawarkan banyak setting-setting yang berbeda pada bagian ini.
Caranya:
a. Klik System Icon di Control Panel
b. Klik tab Advance
c. Klik tombol Settings pada kotak Performance.
d. Hilangkan checklist (tanda centang) opsi apa saja yang tidak ingin dijalankan.
Atau bisa langsung klik pada Radio Button: Adjust for best performance.

14. Kalo bisa mengedit Registry Windows XP, lakukan untuk meningkatkan performa XP.
Bisa menggunakan software tweak atau manual mengedit registry. Di internet sudah banyak tersebar.

15. Kunjungi situs update Microsoft Windows secara rutin dan download semua update yang berlabel Critical. Download juga Optional update yang dibutuhkan. (ingat, kalau software OS windows XP -nya bajakan, jangan coba-coba untuk mengupdate, bisa dikasih “stempel” tanda bajakan sama Microsoft yang justru akan memperlambat sistem ketika booting dan running).

16. Update anti virus dalam sepekan sekali atau bahkan harian. Pastikan hanya satu software yang terinstal. Menggabungkan lebih dari satu antivirus hanya akan mengundang penyakit bagi performa dan kahandalan komputer.

17. Pastikan font yang terinstal kurang dari 500 jenis saja pada komputer. Makin banyak font, makin lambatlah sistem. Walaupun windows XP lebih efisien dalam menangani font dari pada versi sebelumnya, tapi kelebihan font akan berdampak pada melemahnya sistem.

18. Jangan partisi harddisk.
NTFS File System Windows XP berjalan lebih efisien pada satu partisi yang besar. Data tidak lebih aman pada partisi terpisah, dan format ulang tidak dibutuhkan untuk install ulang Sistem Operasi (OS). Satu partisi ini berfungsi agar tidak ada pembatasan oleh partisi akan tetapi akan dibatasi oleh ukuran kapasitas harddisk itu sendiri. Sehingga tidak perlu melakukan resize partisi yang meghabiskan waktu dan resiko kehilangan data

19. Lakukan pengecekan terhadap sistem RAM untuk memastikan beroperasi dengan baik. Saya merekomendasikan untuk menggunakan program gratisan MemTest86. Setelah didownload, bisa membuat bootable CD atau disket (sesuai pilihan) yang akan melakukan 10 macam tes pada memory PC secara otomatis setelah malakukan boot dengan CD atau disket yang dibuat. Biarkan semua tes berjalan sampai paling tidak melewati 3 tes selesai dari 10 tes. Jika program mendapati error, matikan dan cabut listrik komputer, cabut RAM memory, ganti dengan yang lain dan lakukan tes lagi.

20. Jika terdapat CD atau DVD recorder / writer, carilah update firmware dari pabriknya. Pada beberapa kasus, upgrade terbukti bisa mempercepat recorder tersebut dan biasanya gratis.

21. Non aktifkan (disable) service (layanan) yang tidak penting. Windows XP memasang banyak service yang tidak dibutuhkan. Untuk menentukan service apa saja yang tidak dibutuhkan, buka situs Black Viper untuk konfigurasi Windows XP.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

cara mengoptimalkan kinerja windows XP

Halo…bagaimana kabar Windows temen-temen sekarang ??? Jauh lebih baik ? Atau tidak berfungsi alias hang sama sekali. Jawaban tersebut tergantung pada temen-temen yang merasakannya. Kini saya akan membahas tentang optimalisasi Windows XP. Saya langsung aja ya ga perlu basa-basi hehehehehe……….
Ada 9 cara dasar untuk mengoptimalkan Windows XP anda yaitu :

1. Matikan / Disable Indexing Services
Indexing Services adalah sebuah program kecil tetapi mengunakan memory komputer lumayan besar.Terkadang dapat menganggu computer menjadi lebih berisik atau berbunyi dalam access harddisk.Fungsi Indexing Services adalah melakukan update daftar file komputer, tujuannya untuk mempercepat kinerja PC dengan sistem dari pendaftaran index file. Jika anda tidak memerlukan pencarian file terlalu sering, Indexing Services dapat dimatikan dengan :
Go to Start
Click Settings
Click Control Panel
Double-click Add/Remove Programs
Click the Add/Remove Window Components
Uncheck the Indexing services
Click Next

2. Optimise Display Setting dengan menurunkan tingkat gambar* (Recommended)
Windows dengan tampilan desktop keren memang menarik. Tetapi terlalu banyak gambar akan
memakan sumber resource system. Untuk mematikan :
Go to Start
Click Settings
Click Control Panel
Click System
Click Advanced tab
In the Performance tab click Settings
Leave only the following ticked:
Show shadows under menus
Show shadows under mouse pointer
Show translucent selection rectangle
Use drop shadows for icons labels on the desktop
Use visual styles on windows and buttons

3. Speedup Folder Browsing atau mempercepat browser folder
Setiap kali membuka browser folder, maka tampak kelambatan atau sedikit delay. Karena Windows XP sesaat akan mencari network file dan printer sementara membuka Windows Explorer. Untuk memperbaiki anda dapat mematikan fasilitas tersebut dengan :
Open My Computer
Click on Tools menu
Click on Folder Options
Click on the View tab.
Uncheck the Automatically search for network folders and printers check box
Click Apply
Click Ok
Reboot your computer

4. Perbaiki sistem memory
Software cacheman atau ….klik readmore u/ baca selengkapnyacache manager dapat membantu memperbaiki managemen memory seperti pengaturan disk cache dan sejumlah setting bagi komputer.
Go to Show Wizard and select All
Run all the wizards by selecting Next or Finished until you are back to the main menu. Use
the defaults unless you know exactly what you are doing
Exit and Save Cacheman
Restart Windows

5. Optimise your internet connection
Gunakan software http://www.speedguide.net/files/TCPOptimizer.exe / TCP/IP Optimizer .
Install program tersebut, lalu pilih setting kecepatan koneksi internet misalnya modem atau broadband dalam jumlah KBPS. Click network adaptor dan pilih interface koneksi, lalu optimalkan secara otomatis untuk setting TCPoptimizer. Jangan lupa restart computer anda
Download and install
Click the General Settings tab and select your Connection Speed (Kbps)
Click Network Adapter and choose the interface you use to connect to the Internet
Check Optimal Settings then Apply
Reboot

6. Run BootVis – Improve Boot Times
Software ini membantu beberapa setting pada Windows. Anda cukup mendownload dan mencoba melakukan trace, maka program akan mencoba beberapa kali setting sampai selesai dan lakukan reboot. Dibawah ini keterangan untuk BootVis software dan pemakaiannya:
Download and Run
Select Trace
Select Next Boot and Driver Trace
A Trace Repetitions screen will appear, select Ok and Reboot
Upon reboot, BootVis will automatically start, analyze and log your system’s boot process.
When it’s done, in the menu go to Trace and select Optimize System Reboot.
When your machine has rebooted wait until you see the Optimizing System box appear. Be patient and wait for the process to complete

7. Remove the Desktop Picture/ buang gambar pada desktop* (Recommended)
Bagian belakang desktop Windows umumnya diberikan gambar sebagai background. Sebaiknya tidak digunakan karena akan memperlambat sistem operasi komputer.
Right click on Desktop and select Properties
Select the Desktop tab
In the Background window select None
Click Ok

8. Remove Fonts for Speed, buang font yang tidak perlu* (Recommended)
Bila memerlukan font pada komputer, cara ini tidak usah dipakai. Tetapi bila anda tidak memerlukan font, coba diperiksa apakah computer memiliki font terlalu banyak. Karena beberapa program yang mengunakan font akan melakukan loading pada font yang sangat besar. Anda dapat membackup nama file dari font anda sementara tidak digunakan. Lalu anda buang file font yang tidak perlu dengan :
Open Control Panel
Open Fonts folder
Move fonts you don’t need to a temporary directory (e.g. C:\FONTBKUP?) just in case you
need or want to bring a few of them back. The more fonts you uninstall, the more system
resources you will gain.

9. File Prefetch di Windows, agar booting tidak lambat* (Recommended)
Bila pada saat Booting terlihat terlalu lambat padahal anda tidak banyak menginstal banyak program,anda harus buang file yang tidak perlu dengan :
Open Windows Explorer
Klik C:\WINDOWS\Prefetch
Ctrl+A lalu Delete
Hapus semua file yg ada di dalam direktori Prefetch dengan ekstensi .pf

Sampai disini dulu artikel singkat ini semoga dapat bermanfaat bagi temen-temen semua. Mari kita wujudkan misi dan visi Indonesia Pintar agar semua masyarakat kita harus serba lebih dari Negara yang lain.
Apabila ada kritik dan saran silakan temen-temen bisa kasih comment.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Knowledge Management

Ada seorang manajer IT yang tugas nya luar biasa banyak, ia harus menghadiri rapat diluar kantor dengan klien, memimpin IT project, dan seorang kepala rumah tangga yang baik. Tidak lama ia sadari kalau ia telah kewalahan dengan tugas-tugasnya yang luar biasa banyak, memang tidak berat, tapi jadwal yang ketat membuatnya susah bahkan untuk sebuah makan siang sekalipun. Jadi ia mulai mempelajari KM, kemudian ia terapkan dalam profesinya. Jadi beginilah solusinya, ketika ia menghadiri rapat dan seminar, ia diberi kartu nama oleh kliennya. Kartu nama itu masing-masing ia kumpulkan, ia beri tulisan A pada belakang kartu jika kartu nama itu bermanfaat bagi profesinya dan untuk kepentingan perusahaan. Ia beri tulisan B jika ia merasa kartu itu akan bermanfaat suatu saat nanti, mungkin bisa saja menjadi calon kliennya, atau bisa pula ia mengikuti seminar yang diselenggarakan dari kartu itu. Ia beri tulisan C jika kartu tidak ada hubungannya sama sekali baik dengan perusahaannya, kliennya, atau dirinya. Ketika perusahaan menuntut ia untuk mendapatkan supplier untuk klien nya yang saat ini, ia keluarkan kartu nama dari kategori B, untuk dihubungkan dengan kategori dari A yang saat ini adalah kliennya. Kemudian ia harus mencari distributor, ia keluarkan kembali kartu nama dari kategori A. Masalah untuk kantor telah selesai, kemudian sore harinya, anaknya akan merayakan ulang tahun, ia pun mengeluarkan kartu nama dari kategori C, yang berisi penyelenggara pesta, penjual souvenir, penjual bunga dan sebagainya. Iapun tinggal menelepon, dan pesta ultah anaknya pun berlangsung sukses.  Ia selalu mencatat masalah yang muncul di setiap IT project yang dikerjakan staffnya dalam sebuah buku. Ia menyimpan email-email dari staffnya yang bertanya, dan memberikan solusi yang kadang di jawabnya sendiri , atau di jawab oleh staff lain. Kumpulan masalah dan solusi ini, ia jadikan seperti sebuah FAQ. Terciptalah sebuah pengetahuan perusahaan yang kompeten, jadi ketika ada masalah yang serupa, tidak perlu dijawab lagi, karena telah ada di FAQ. Kasus diatas adalah contoh yang mudah, dan itu adalah individual. Apakah bias pembaca bayangkan apabila sebuah perusahaan menerapkan cara ini untuk semua staffnya ? perusahaan akan mengirit banyak uang seminar dan pelatihan, staff pizza hut akan mengetahui jalan potong tercepat untuk mengantarkan pizzanya, konsultan tidak akan berkerenyit lagi jika ada masalah serupa, perusahaan web hosting bisa melakukan market research untuk meningkatkan mutu dengan mencatat setiap keluhan dan masukan dari klien. Dan masih banyak keuntungan lain yang bisa didapatkan dari KM Dalam sebuah program KM , yang menjadi pointnya adalah sistem pencarian yang akurat. Apakah pembaca pernah mencoba www.google.com ? jadi ketika kita ingin mencari tentang suatu solusi dari masalah tertentu, tinggal kita klik and search, atau ingin mengetahui jalan potong tercepat? Gampang tinggal klik and search. Atau mau tahu tentang jadwal penerbangan terbaru ? software agent akan mengirimkan ke email kita.

Ada beberapa software yang telah mendukung KM,

• Lotus Notes

• Phpgroupware

• Phprojekt

• MS Project

Bisa pula dibangun dengan bahasa program tertentu kemudian digabung dengan database yang handal yang mampu menangani pencarian kompleks, kemudian dipadu lagi dengan program-program yang mempunyai kepintaran buatan, terakhir di polish dengan interface yang memudahkan dan friendly bagi user maka akan jadi sebuah sistem KM yang baru. Jika perusahaan ingin menerapkan sistem KM, yang harus dipikirkan adalah infrastruktur (hardware dan software) yang ada, biaya yang dikeluarkan, sistem reward yang digunakan jika ada karyawan yang men-submit ilmunya, atau bisa juga ada system punishment ? tapi tidak mungkin lah ada sistem punishment ini, karena para staff adalah orang-orang bijakasana bukan ? Berbagilah pengetahuan, sebab jika pengetahuan semakin diketahui oleh banyak orang, semakin kuatlah pengetahuan itu. Orang yang berpikiran rendah, hanya akan mendapatkan hasil yang rendah, sedangkan orang yang berpikiran tinggi akan juga mendapatkan hasil yang maksimal.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Analisis penerapan knowledge management pada industri manufaktur P.T. Toyota Astra Motor

nfrastuktur teknologi, dukungan teknologi komputer dan komunikasi merupakan faktor pemungkin bagi orang untuk berbagi informasi tanpa dibatasi tempat dan waktu [Benn00]. Kesempatan untuk berbagi informasi ini memberikan peluang untuk menerapkan KM dalam suatu organisasi. Namun peluang tersebut. belum dapat dimanfaatkan secara optimal, karena infrastruktur organisasi yang belum mendukung. Tesis ini bertujuan untuk meneliti bagaimana penerapan proyek KM dalam suatu perusahaan. Obyek studi kasus dalam tesis ini adalah Divisi Production Control dari P.T. Toyota Astra Motor (TAM). Metodologi yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah Perencanaan Sistem Informasi dari Turban [Turb96]. Langkah-langkah dari Perencanaan Sistem Informasi tersebut adalah menentukan Strategi Bersaing perusahaan, kemudian menentukan kebutuhan informasi organisasi dan diakhiri dengan penentuan model konseptual penerapan KM di Divisi Production Control.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Penerapan Knowledge Management di Organisasi

Penerapan KM di Organisasi
Membangun organisasi berbasis pengetahuan, termasuk kesiapan dan kualitas SDM
(sumber daya manusia) sebagai kunci juga dengan harus membawa penyadaran untuk
mengantisipasi kesiapan membangun organisasi berbasis pengetahuan yang menjadi
prasyarat keunggulan persaingan abad 21 ini.
Kita tengah bergerak dari suatu masyarakat industrial (industrial society) ke suatu
masyarakat knowledge ( knowledge society). Dimana sumber kekayaan bergeser dari
modal ke knowledge dan jenis organisasi (organizational type) dari hierarki yang tajam
(step hierarchy) menuju ke jejaringan manusia (human networking).

Manfaat
Adanya percobaan membagun organisasi berbasis pengetahuan (KBO) ini, maka
sekaligus memberdayakan ke empat fungsi yaitu : using knowledge, finding knowledge,
creating knowledge dan packaging knowledge yang akan diimplementasikan di organisasi,
serta membangun budaya knowledge sharing di kalangan karyawan diharapkan dapat
mendorong untuk berinovasi baik secara kelompok atau individu.

Metodologi
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah “soft system methodology” (SSM)
didasarkan pada sistem berpikir, yang memungkinkan dapat menjelaskan dan
mendefinisikan masalah, tetapi fleksibel dalam penggunaan dan luas ruang lingkupnya.
SSM dalah suatu pendekatan yang melibatkan proses-proses sebagai berikut:
1. proses pembelajaran dan interaksi antar individu dan kelompok;
2. proses kreasi model konseptual untuk tindakan perubahan atas situasi atau suatu
organisasi;
3. tahapan SSM ada 6 (enam) yaitu:
– problem situation unstructured;
– problem situation expressed;
– selection: relevant root, root definition, CATWOE (customer, actors,
transformations process, worldview, owners, environmental constraint)
analysis;
– membangun model konseptual;
– membandingkan model konseptual dengan realitas;
– dilakukan tindakan atau rekomendasi model organisasi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Knowledge Management dan Knowledge Sharing Bidang Pangan

Tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah prototype KM bidang perkebunan, selama tiga tahun,dimana pada tahun pertama adalah eksplisit database, tahun kedua tacit database dan tahun ketiga kombinasi antara eksplisit dan tacit knowledge bidang perkebunan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan metode “soft system methodology”. Faktor yang mendukung keberhasilan kegiatan penelitian ini adalah tersedianya data dan informasi diberbagai lembaga penelitian pemerintah dan swasta, serta universitas di berbagai kota seperti: Jakarta, Bogor dan Bandung, sekaligus penguasaan metodologi dalam analisis. Persaingan internasional pada saat ini cenderung lebih ketat dan kompleks, untuk itu perlu dicari cara atau model untuk mendapatkan produk atau jasa yang diperlukan oleh pasar di bidang perkebunan. Inovasi dapat membantu perkebunan dalam meningkatkan daya saing produk mereka ke pasar dalam negeri atau internasional. Sehingga bidang perkebunan sangat tergantung dari pengelolaan pengetahuan apakah akan terjadi siklus knowledge yaitu konversi perpindahan dari tacit ke tacit, kemudian dari tacit ke explicit knowledge dan perpindahan eksplisit ke eksplisit knowledge dan akhirnya dari eksplisit ke tacit knowledge.
Oleh karena itu pengelolaan knowledge (knowledge management) ini menjadi penting bagi pengembangan perkebunan di Indonesia dan peningkatan daya saing hasil perkebunan di masa depan.

Metodologi Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan metode “soft system methodology (SMM). Pengumpulan data dan informasi dilakukan melalui data sekunder dari data statistik dan data internal di bidang perkebunan, serta data primer melalui wawancara mendalam (in-depth interview) tentang KM dari bidang perkebunan. Penelitian ini memilih bidang perkebunan karena berdasarkan pada system (input, proses, output) mulai dari hilir sampai hulunya secara komprehensif. SMM didasarkan pada system berpikir yang memungkinkan dapat menjelaskan dan mendefinisikan masalah, tetapi fleksibel dalam penggunaan dan luas ruang lingkupnya. Sebagaimana uraian di atas maka pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan interdisipliner. Satu disiplin ilmu saja tidak akan mampu menjawab tantangan permasalahan pengelolaan pengetahuan yang sangat kompleks. Data yang dibutuhkan terdiri atas data primer dan sekunder. Data primer meliputi wawancara dengan para nara sumber dari berbagai disiplin ilmu, untuk memperkaya analisis, maka wawancara dengan berbagai pihak yang mempunyai kompetensi serta relevansi dengan penelitian KM ini. Sedangkan data sekunder berkaitan dengan data-data bidang perkebunan mulai dari benih- off farmon farm sampai pemasarannya.

1. Membuat desain system perkebunan dari benih – off-farm – on farm – pemasaran;

2. Membuat struktur database “ pengetahuan eksplisit”;

3. Mengumpulkan data sekunder yang menunjukkan perusahaan/organisasi yang melakukan

interfaces antar litbang, manufacturing dan pemasaran;

4. Mengidentifikasi asset pengetahuan perkebunan dan sumber jaringan kepakaran bidang perkebunan dalam rangka mengumpulkan pengetahuan eksplisit dan tacit yang mungkin dijadikan knowledge sharing;

5. Mengumpulkan kegiatan dan pengalaman dari perusahaan tersebut baik dalam KS maupun kerjasama melalui teknologi informasi (database, mailing list, diskusi, seminar, dsb);

6. Memetakan pengetahuan eksplisit dan tacit dalam modus knowledge conversion dan content untuk mengetahui aliran pengetahuan disuatu organisasi/perusahaan;

7. Menguji KM dan KS disuatu organisasi/perusahaan;

8. Menyusun model KM dan KS dari hasil kajian ini.

Hasil yang Diharapkan pada Tahun Pertama

Dalam mencapai tujuan penelitian di atas, maka analisis yang akan digunakan yakni analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif dimaksudkan untuk menjelaskan berbagai data dan informasi yang diperoleh dalam penelitian ini. Di sisi lain analisis kuantitatif dimaksudkan untuk mempertajam temuan kualitatif yang diperoleh. Namun detail dari bentuk-bentuk analisis yang digunakan dan variable yang akan menjadi focus dalam studi ini akan dipikirkan lebih lanjut.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

The Best never complaint

Saat perang Vietnam berkecamuk, ribuan tentara Amerika Serikat tertangkap oleh pasukan Vietcong. Mereka mengalami berbagai siksaan yang mengerikan. Berita tentang penyiksaan ini disebarkan sebagai propaganda atau ‘psy-war’ (perang urat syaraf) untuk menghancurkan mental pasukan AS.

Banyak tahanan mengalami ketakutan yang luar biasa. Yang tertanam di benak mereka: “Saya tidak akan sanggup menahan siksaan seberat ini terus menerus.” Akibatnya, beberapa bulan kemudian banyak dari mereka yang mengalami gangguan jiwa.

Sebagian tahanan lain menjadi putus asa : “Siksaan ini sungguh tak tertahankan. Tidak ada harapan bagi saya untuk ke luar dari penjara ini dalam keadaan hidup.”  Mereka hanya sanggup bertahan beberapa bulan, kemudian mati dengan mengenaskan.

Tidak seperti para tahanan lain, John McCain, memiliki sikap mental pantang menyerah yang luar biasa. Ia melakukan monolog batin untuk menguatkan dirinya: Saya harus kuat dan mampu bertahan agar dapat keluar dari penjara ini dalam keadaan hidup, karena ada tugas besar yang menanti. Sikap mental positif ini membuat ia mampu bertahan, walaupun setiap minggunya dua atau tiga kali dia disiksa sampai pingsan di penjara Hoa Lo (artinya dapur api yang menyala-nyala). Setelah mengalami siksaan berkepanjangan selama 5 ½ tahun, McCain dapat keluar dari penjara tersebut dalam keadaan hidup. Ia kembali berdinas di Angkatan Laut, kemudian menjadi seorang senator, bahkan di tahun 1997 ia dipilih oleh majalah Time sebagai salah satu dari 25 orang paling berpengaruh di Amerika Serikat.

Dalam setting kehidupan para profesional masa kini: Alkisah, dua orang karyawan dipanggil menghadap Direktur Utama. Mereka sama sama mendapat teguran keras karena kesalahan besar yang telah mereka lakukan.
Karyawan pertama menanggapi teguran itu dengan sikap mental negatif. Ia tertunduk lesu. Yang terpikir dalam benaknya :Celaka benar nasibku ini. Habislah sudah karirku. Teguran itu menjadi beban baginya, sehingga dia menjadi apatis, prestasinya kian menurun, dan akhirnya karirnya benar-benar terhenti disana.
Sedangkan Karyawan ke dua menanggapi teguran itu dengan sikap mental positif. Yang terpikir dalam benaknya :Saya harus mengatasi segala kegagalan ini, dan membuktikan bahwa saya mampu bekerja dengan lebih baik. Teguran itu dijadikannya sebagai cambuk untuk meningkatkan prestasinya. Dia menjadi lebih tekun, prestasinya meningkat terus, dan akhirnya mencapai sukses yang luar biasa.

Para pembaca,
Kisah heroik John McCain (difilmkan dengan judul ‘Faith of My Fathers’, Sony Pictures – 2005) dan cerita tentang dua karyawan di atas, menggambarkan kepada kita bagaimana sikap mental dapat membuat perbedaan. Saat orang lain mengalami kegagalan atau kehancuran, orang yang memiliki sikap mental positif akan mampu bertahan, menjadi lebih baik, dan berhasil mencapai sukses.

Tidak ada jalan yang rata dan mudah untuk mencapai sukses yang sejati. Sukses yang sejati hanya dapat dicapai setelah kita melalui berbagai rintangan, kesulitan, bahkan kegagalan-kegagalan, yang kesemuanya harus kita hadapi dengan sikap mental positif.
Saat menghadapi kesulitan, tak perlu kita buang waktu untuk mengeluh, hadapi dengan sikap mental pantang menyerah,
Saat menghadapi kegagalan, tak perlu kita buang waktu untuk menyesalinya, bangkit dan hadapi dengan sikap mental pasti bisa,
Saat mendapat teguran atau hinaan, tak perlu kita buang waktu untuk marah atau sakit hati, jadikan teguran atau hinaan ini sebagai pendorong untuk membuktikan bahwa kita mampu bekerja dengan lebih baik, bahkan menjadi yang terbaik.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

4 tips mempercepat kinerja windows 7

1. Mempercepat Waktu Booting Windows 7
Jika komputer yang anda gunakan menggunakan processor core 2 duo (2 processor) atau yang lebih tinggi lagi, anda dapat memanfaatkan sumber tersebut untuk mempercepat proses booting windows 7 anda, beriku caranya:

• Klik Start » ketik “msconfig” pada bagian search programs and files » enter

• Klik pada tab “Boot” dan klik pada “Advanced options

• Cek pilihan “Number of processors” dan tentukan berapa processor yang Anda     inginkan sesuai dengan yang dimiliki PC Anda (biasanya 2, 4 atau 8).

• Klik “OK” dan “Apply”.

• Reboot

2. Mempercepat Proses Shutdown Windows 7
Proses shutdown Windows 7 ditengarai lebih cepat dari Windows Vista juga Windows XP, namun Anda masih bisa meningkatkan kecepatnnya dengan melakukan sedikit perubahan pada registry yang mengurangi waktu tunggu Windows untuk mematikan berbagai proses yang ada, berikut ini tipsnya:

• Klik Start » ketikkan regedit » enter.

• Buka HKEY-LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetControl

• Klik kanan pada WaitToKillServiceTimeOut dan rubah nilainya menjadi lebih kecil.

• Defaultnya adalah 12000 (12 detik) namun Anda bisa memperkecil angka ini.

• Klik OK dan reset PC Anda.

3. Melakukan Perpindahan Antar Window Lebih Cepat
Disable Minimize-Maximize animation dapat membuat komputer yang menggunakan Windows 7 bekerja lebih cepat. Berikut ini tipsnya:

• Klik Start dan ketikkan “SystemPropertiesPerformance

• Klik tab Visual Effects

• Hilangkan centang pada “Animate windows when minimizing and maximizing” lalu

klik OK.

4. Hapus Font Yang Tidak Diperlukan
Font, khususnya TrueType fonts menggunakan cukup banyak system resources. Untuk kinerja yang optimal, hapus sejumlah font di PC Anda yang tidak anda gunakan.

• Buka Control Panel

• Buka folder Fonts

•Pindahkan font yang tidak ingin Anda gunakan ke direktori sementara (misalnya C:/BACKUPFONTS), mungkin suatu saat Anda meninginkannya lagi. Semakin banyak font yang dibuang, semakin banyak
system resources yang Anda dapatkan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

berikan yang terbaik

Disuatu larut malam berangin kencang, sepasang orang tua berlari menerobos hujan kedalam lobi hotel yang kecil di Philadelphia, berharap mendapat kamar untuk semalam. Tetapi dengan kecewa berat mereka menemukan bahwa hotel itu penuh.

“Ada tiga konferensi besar di kota ini”  kata resepsionis dengan ramah. “saya kuatir semua hotel di kota ini penuh”

Pasangan itu berbalik badan dan hendak pergi, saat resepsionis itu melanjutkan, “tetapi saya tidak bisa membiarkan tamu seperti anda berada di tengah-tengah hujan pada jam satu pagi. Bersediakah anda bermalam di kamar saya ? Memang bukan kamar yang mewah, tapi cukup layak untuk membuat anda berdua nyaman malam ini.”

Pasangan itu keberatan membuat orang itu terusir dari kamarnya sendiri, tetapi ia mendesak mereka. “Jangan menguatirkan saya, saya akan baik-baik saja” katanya, dan akhirnya mereka menerima tawaran si resepsionis tersebut.

Keesokan paginya sebelum mereka meninggalkan hotel, pria tua itu memuji si resepsionis, “Anda adalah karyawan yang baik yang sepatutnya menjadi direktur hotel terbaik di Amerika Serikat. Mungkin suatu hari nanti aku akan membangun hotel itu untukmu”. Resepsionis itu hanya tersenyum dan berterimakasih kepada mereka.

Dua tahun kemudian, resepsionis itu menerima sepucuk surat berisi undangan. Didalamnya terlampir tiket ke New York dan secarik catatan, setelah diperhatikan ternyata si pengirim surat adalah si orang tua yang  ia berikan  menginap di kamarnya  waktu itu. Secarik kertas itu mengingatkan si resepsionis ke malam badai dimana ia menolong pasangan itu dan melalui surat tersebut mereka mengundangnya datang untuk mengunjungi mereka. Meskipun sebenarnya ia telah hampir melupakan kejadian itu, ia memutuskan tidak ada salahnya memenuhi undangan mereka.

Mereka akhirnya bertemu di stasiun kota New York dan ia diajak ke sudut kota dari 34th street dan 5th avenue.

“Itu..!” kata pria tua itu, menunjuk pada bangunan baru yang besar dan kokoh serta dihiasi dengan batu merah di setiap sudutnya, “adalah hotel yang kubangun untuk anda pimpin.”

“Anda pasti bercanda .! ” sahut resepsionis itu seraya tertawa.

“Saya dapat memastikanmu bahwa saya tidak bercanda,”  sahut pria tua itu dengan senyum lebar. Pria tua itu bernama William Waldorf Astor. Bangunan mewah dan megah itu adalah hotel pertama dari Waldorf-Astoria Hotel. Dan si resepsionis muda itu adalah George C Boldt, manajer hotel yang pertama.

Apapun pekerjaan yang anda lakukan, posisi anda, status anda……janganlah menjadikan itu batasan bagi diri anda untuk memberi lebih….memberi yang terbaik yang anda mampu kepada diri sendiri maupun orang lain. Karena memberi lebih kepada orang lain tidaklah harus berupa materi, anda bisa memberi semangat…motivasi…jalan keluar…apapun itu.

“Anda hanya satu – tetapi anda adalah satu, dan satu orang dapat membuat suatu perbedaan”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
 Page 2 of 2 « 1  2